Dalam kepercayaan kuno, Sijjin dikenal sebagai pintu neraka yang menyimpan banyak misteri. Konon, tempat ini adalah penjara bagi roh-roh jahat sebelum mereka dihakimi. Legenda mengatakan bahwa Sijjin terletak di bawah tanah, di mana tidak ada cahaya yang bisa menembusnya.
Bulan hantu sering dikaitkan dengan Sijjin, di mana pada malam-malam tertentu, bulan akan berubah warna menjadi merah darah. Fenomena ini diyakini sebagai pertanda dibukanya pintu Sijjin, memungkinkan roh-roh jahat untuk berkeliaran di dunia manusia.
Hutan terlarang juga menjadi bagian dari misteri ini. Hutan ini dikatakan dijaga oleh makhluk gaib yang mencegah siapa pun untuk masuk. Mereka yang mencoba masuk sering kali menghilang tanpa jejak, atau ditemukan dalam keadaan tidak waras.
Pemakaman dan keranda juga memiliki kaitan erat dengan Sijjin. Beberapa kepercayaan menyatakan bahwa keranda tertentu dapat menjadi portal menuju Sijjin, terutama jika jenazah yang dikuburkan memiliki kutukan.
Pocong, Kapal Hantu, dan Suara Misterius sering dikaitkan dengan legenda Sijjin. Pocong diyakini sebagai roh yang tidak bisa tenang karena dosa-dosanya, sementara Kapal Hantu dan Suara Misterius adalah pertanda bahwa Sijjin sedang aktif.
Nyi Roro Kidul, Annabelle, dan Kuburan Bus juga memiliki tempat dalam cerita ini. Nyi Roro Kidul diyakini sebagai penjaga gerbang Sijjin di laut selatan, sementara Annabelle dan Kuburan Bus adalah contoh modern dari legenda yang terkait dengan Sijjin.
Untuk informasi lebih lanjut tentang misteri dan legenda lainnya, kunjungi barbartoto link atau barbartoto login untuk eksplorasi lebih dalam.